Foto
Inilah beberapa ciri ciri yang kalian bisa ketahui,tanpa melihat aku secara langsung walaupun diatas ada fotoku:
Nama:Cahya R. Priyono
Kelas:XI IPA 1
No absen:06
aku ceritakan ajaaa yaaa..kulitku putih mulus berkilau dan bersih.Mata ku sipit eksotis gituuuu..hehe,turunan dari ibuku tercintaaa..hahaha.Makanyaa ada beberapa temeku yang panggil aku dengan sebutan "CINO"..hahaha
Berhijab keinginanku dari dulu sebenernya,tapi baru dikelas XI ini aku menemukan keyakinan itu..Alhamdulillaaaaaaah..!?:D..Hati terasa lebih adeem..
Aku anak pertama dari 3 bersaudara,aku menjadi panutan untuk kedua adikku.
Udah itu dulu yaaaa..hehe,Terimakasi kunjunganyaa..


Perpustakaan Sekolah Masa Depan

Selasa, 8 Mei 2012 by Bambang | Artikel Perpustakaan

Masyarakat telah mengenal perpustakaan sebagai bagian integral dari proses pembelajaran dan pendidikan. Kedudukan dan fungsi perpustakaan menempati posisi yang strategis dan berperan sebagai fasilitator pembelajaran sepanjang hayat. Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak dan karya rekam secara professional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian informasi dan rekreasi bagi para pemustaka. Implementasi dari perpustakaan tersebut sebagai sebuah institusi layanan publik tentang keinformasian dan pembelajaran adalah terciptanya berbagai jenis perpustakaan yang disesuaikan dengan segmen masyarakat atau pemustaka perpustakaan itu sendiri. Dari tingkat pusat maupun daerah serta lembaga pemerintah dan swasta, terdapat berbagai jenis perpustakaan yang telah dikenal oleh masyarakat luas diantaranya adalah perpustakaan nasional, perpustakaan daerah, perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan sekolah, perpustakaan khusus, dan perpustakaan masjid atau tempat ibadah lainnya. Namun demikian pemanfaatannya ternyata masih jauh dari harapan. Perpustakaan sekolah misalnya masih dipandang sebelah mata oleh berbagai pihak. Padahal perpustakaan sekolah memiliki posisi yang strategis sebagai mitra proses transfer ilmu pengetahuan antara siswa dan guru disekolah. Seringkali perpustakaan sekolah hanya dijadikan “pemanis pendidikan” dengan slogan “perpustakaan adalah jantungnya pendidikan” tanpa adanya tindakan implementasi hakikat jantung pendidikan yang semestinya.
Berbagai alasan klasik menyertai layanan perpustakaan sekolah menyangkut tidak adanya anggaran dari sekolah untuk perpustakaan, ruang perpustakaan yang hanya dijadikan gudang buku semata, SDM atau pustakawan yang melayani pemustaka tidak memiliki latar belakang ilmu perpustakaan, tumpang tindihnya kewenangan antara guru dan pustakawan dalam proses pengelolaan perpustakaan, bahkan ada siswa sekolah yang ditugaskan sebagai “penjaga” perpustakaan yang melayani siswa berkunjung keperpustakaan sekolah. Keterbatasan sarana prasarana perpustakaan dan koleksi, serta buruknya manajemen pengelolaan perpustakaan sekolah semakin menjauhkan siswa berkunjung keperpustakaan sekolah. Dengan keadaan tersebut tentunya perpustakaan sekolah hanya sebagai pelengkap pendidikan yang tidak memiliki kempuan dalam menjembatani proses transfer ilmu pengetahuan kepada siswa sekolah.
Keaadaan ini menjadi ironi proses pendidikan disekolah yang sejatinya menciptakan generasi penerus yang cerdas, unggul dan berbudaya. Memang kewenangan perpustakaan sekolah bukan sebagai aktor utama dalam menciptakan generasi penerus yang cerdas, kewenangan ini ada ditangan pendidik atau guru yang memiliki kapabilitas dan profesionalitas sesuai dengan bidang keahlian masing-masing. Perpustakaan sekolah hanya sebagai penunjung yang menyediakan berbagai macam sumber rujukan ilmu pengetahuan untuk menambah wawasan intelektual bagi siswa sekolah. Perpustakaan sekolah merupakan mitra guru sekaligus sebagai mitra siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar. Yang perlu dilaksanakan adalah menguatkan peran perpustakaan sekolah dengan merubah paradigma bentuk layanan dan manajemen informasi perpustakaan sekolah sesuai dengan visi dan misi lembaga dan sebagai tempat belajar sepanjang hayat.

Perpustakaan Sekolah Masa Depan
Salah satu ciri utama perpustakaan masa depan adalah terintegrasinya komponen layanan perpustakaan yang meliputi manjemen koleksi, sarana prasarana, SDM, kewenangan, kerja sama, promosi, jasa layanan prima yang bersinergi dengan perangkat teknologi informasi dan komunikasi. Teknologi informasi dan komunikasi merupakan keharusan bagi perpustakaan sekolah yang lebih mementingkan pada hakikat layanan prima kepada pemustaka. Amanat UU Perpustakaan No 43 tahun 2007 menjelaskan bahwa koleksi perpustakaan diseleksi, diolah, disimpan, dilayankan, dan dikembangkan sesuai dengan kepentingan pemustaka dengan memperhatikan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.
Sedangkan dari aspek layanan perpustakaan, bahwa setiap perpustakaan mengembangkan layanan perpustakaan sesuai dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Layanan perpustakaan dengan basis teknologi informasi dan komunikasi merupakan keniscayaan bagi perpustakaan sekolah yang sejalan dengan perkembagan ilmu pengetahuan yang semakin komplek dan menuntut kreatifitas mencari  rujukan ilmu pengetahuan yang didapatkan dari sumber informasi global.
Sangatlah jelas UU Perpustakaan mengatur bentuk layanan perpustakaan yang lebih menitikberatkan pada aspek layanan prima, sumber koleksi, pemustaka, pustakawan serta perangkat teknologi informasi dan komunikasi sebagai komponen utama membentuk perpustakaan sekolah masa depan. Perpustakaan sekolah masa depan dapat terlaksana dengan melakukan kegiatan implementasi sebagai kegiatan keseharian diperpustakaan sekolah dengan tahap kegiatan sebagai berikut: pertama, manajemen koleksi perpustakaan harus dianalisa dari mulai tahap pengadaan koleksi yang akan dilayankan kepada pemustaka perpustakaan sekolah. Cara lama pengadaan koleksi yang menggantungkan dari koleksi hibah harus dibenahi oleh pustakawan, guru, kepala sekolah dan komite. Artinya bahwa peran komponen tersebut yang lebih maksimal dalam proses pengadaan koleksi diperpustakaan sekolah. Logika proyek pengadaan koleksi harus ditinggalkan karena menimbulkan kerancuan siapa yang harus bertanggung jawab dalam proses pengadaan koleksi. Kesesuaian tema pokok koleksi pelajaran yang seharusnya diadakan dengan menambah, membandingkan kuota jumlah koleksi berbanding jumlah siswa untuk koleksi pelajaran pokok, pelajaran penunjang, ataukah sebagai koleksi pengayaan seringkali terabaikan apabila logika proyek yang dikedepankan. Bukan berarti perpustakaan antipati terhadap program BOS dan DAK (dana alokasi khusus) untuk perpustakaan, tetapi pihak sekolah yang seharusnya diajak bekerja sama dalam kegiatan tersebut dengan komite sekolah sebagai lembaga pengawas. Langkah berikutnya adalah kegiatan administratif perpustakaan yang dikerjakan oleh pustakawan yang memiliki kompetensi dalam bidang ilmu perpustakaan mulai dari kegiatan inventarisasi koleksi, katalogisasi dan klasifikasi, inputting data ke database perpustakaan, pembuatan kelengkapan koleksi meliputi penempelan label nomor panggil koleksi, penempelan barcode, penempelan slip tanggal kembali, dan penempatan koleksi di rak perpustakaan berdasarkan aturan yang baku dan alfabetis.
Manajamen koleksi perpustakaan sekolah masa depan pun menuntut kreatifitas dari pihak pustakawan untuk melakukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk menambah jumlah koleksi baik dari segi kualitas dan kuantitas koleksi. Perpustakaan sekolah dapat bekerja sama dengan pihak Corporate Social Responsibility perusahaan yang peduli dengan pendidikan.
Kedua adalah sarana prasarana perpustakaan sekolah yang harus disesuaikan dengan kondisi dan keinginan pemustaka. Pemusta perpustakaan sekolah adalah siswa, guru dan karyawan yang selalu menginginkan bentuk layanan maksimal perpustakaan dalam mendapatkan informasi yang aktual. Sarana prasarana harus bersinergi dengan perangkat IT sebagai tulang punggung perpustakaan sekolah. Bukan saatnya lagi perpustakaan sekolah selalu mempermasalahkan sarana prasarana utama yang ada diperpustakaan seperti almari katalog, mebeler untuk tamu, katersediaan kartu katalog dan perkakas “mainstrem” perpustakaan. Bukankan sarana tersebut sudah terwakilkan dengan adanya seperangkat komputer yang lebih familier bagi siswa? Bahkan saat ini telah berkembang perpustakaan dunia maya yang memungkinkan pemustaka menelusur informasi kapanpun dan dimanapun.
Ketiga adalah SDM dan kewenangan pengelolaan perpustakaan sekolah. SDM perpustakaan sekolah adalah pustakawan yang memiliki integritas dan kapabilitas sebagai seorang penyaji informasi. Perpustakaan sekolah masa depan menuntut pustakawan yang berdedikasi pada bidangnya dan memiliki kreatifitas memberikan layanan terbaik kepada pemustaka. Sedangkan kewenangan pustakawan perpustakaan sekolah adalah yang bertanggung jawab sepenuhnya dalam proses manajemen pengelolaan perpustakaan. Pustakawan memiliki hak otonom untuk mengatur, mengelola, mengolah koleksi cetak dan elektronik, memberikan layanan maksimal tanpa harus dibebani kegiatan lain yang terkadang ditambah beban kerja oleh pihak sekolah dalam urusan tata usaha administrasi sekolah. Kewenangan guru kelas yang biasanya sebagai penanggung jawab perpustakaan sekolah pun harus dikelola kewenagannya sedemikian rupa. Konsep the right man and the right placemenjadi acuan untuk menciptakan bentuk layanan informasi maksimal kepada pemustaka. Posisi guru sebagai penanggung jawab perpustakaan sekolah adalah sebagai fasilitator sekaligus sebagai komunikator pustakawan kepada kepala sekolah atau komite sekolah dalam membuat program kerja untuk layanan maksimal kepada pemustaka.
Keempat kerja sama, promosi dan jasa layanan prima. Perpustakaan sekolah masa depan memerlukan dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak untuk melaksanakannya. Pustakawan yang bertangung jawab dalam pengelolaan perpustakaan harus menjalin kerja sama dengan guru, kepala sekolah, komite sekolah, serta pihak-pihak lain yang peduli dengan perpustakaan sekolah. Kemampuan pustakawan sekolah dalam bernegosiasi, berkomunikasi dan melaksanakan kegiatan promosi jasa layanan perpustakaan menjadi keharusan yang tidak bisa ditinggalkan. Perpustakaan sekolah akan berjalan dengan baik apabila terdapat komunikasi dan kerja sama antar lembaga yang memiliki peran dan kewenangan sesuai dengan bidangya. Dengan demikian apabila antar komponen tersebut terjalin kerja sama yang baik akan meningkatkan performa layanan prima sebagai tolak ukur keberhasilan layanan perpustakaan sekolah.
Kelima adalah sinergi antara perpustakaan sekolah dengan perangkat teknologi informasi dan komunikasi. Aspek kemudahan layanan informasi perpustakaan menjadi landasan utama dalam penerapan TI untuk perpustakaan. Kegiatan-kegiatan manual yang cenderung menghambat produktifitas dapat diminimalisir dengan bantuan teknologi informasi tersebut. Hebatnya teknologi informasi dan komunikasi ini sangat umum digunakan oleh siapapun termasuk juga untuk pustakawan dan pemustaka. Perpustakaan tinggal mengaplikasikan teknologi tersebut dalam kegiatan keseharian perpustakaan sekolah.
Perpustakaan sekolah masa depan sudah seharusnya menjadi tujuan utama bagi perpustakaan sekolah dari tingkat dasar, menengah dan atas. Tulang punggung perpustakaan sekolah masa depan adalah perangkat teknologi informasi dan komunikasi yang diaplikasikan untuk kegiatan kerumahtanggaan perpustakaan sekolah. Kecepatan layanan prima, promosi, kerja sama, integritas pustakawan dan kewenangan dalam mengembangkan perpustakaan sekolah sebagai indikator perpustakaan sekolah berperan dalam proses pendidikan sepanjang hayat. Fitrah pustakawan masa depan adalah menjadi penyaji informasi kepada pemustaka dan kepada masyarakat luas. Semoga.

Cara Menerapkan Konsep 5 R


Dalam istilah lingkungan konsep 5 R sudah sering Anda dengar atau mungkin kali ini baru Anda dengar. Konsep 5 R sendiri berasal dari 5 kata dalam bahasa Inggris yaitu Reduce (Mengurangi), Reuse (Menggunakan kembali), Recycle(Mendaur Ulang), Replace (Menggunakan kembali) dan Replant (Menanam Kembali).
Istilah – istilah ini sering disebutkan dalam upaya melestarikan lingkungan hidup. Untuk dapat diterapkan, berikut ini dijelaskan tentang konsep 5 R.
1. Recycle
Recycle atau mendaul ulang adalah kegiatan mengolah kembali atau mendaur ulang. Pada perinsipnya, kegitan ini memanfaatkan barang bekas dengan cara mengolah materinya untuk dapat digunakan lebih lanjut. Contohnya adalah memanfaatkan dan mengolah sampah organik untuk dijadikan pupuk kompos.
2. Reuse
Reuse atau penggunaan kembali adalah kegiatan menggunakan kembali material atau bahan yang masih layak pakai. Sebagai contoh, kantong plastik atau kantng kertas yang umumnya didapa dari hasil kita berbelanja, sebaiknya tidak dibuang tetapi dikumpulkan untuk digunakan kembali saat dibutuhkan. Contoh lain ialah menggunakan baterai isi ulang.
3. Reduce
Reduce atau Pengurangan adalah kegiatan mengurangi pemakaian atau pola perilaku yang dapat menguarangi produksi sampah serta tidak melakukan pola konsumsi yang berlebihan. Contoh menggunakan alat-alat makan atau dapur yang tahan lama dan berkualitas sehingga memperpanjang masa pakai produk atau mengisi ulang atau refill produk yang dipakai seperti aqua galon, tinta printer serta bahan rumah tangga seperti deterjen, sabun, minyak goreng dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi potensi bertumpuknay sampah wadah produk di rumah Anda.
4. Replace
Replace atau Penggantian adalah kegiatan untuk mengganti pemakaian suatu barang atau memakai barang alernatif yang sifatnya lebih ramah lingkungan dan dapat digunakan kembali. Upaya ini dinilai dapat mengubah kebiasaan seseorang yang mempercepat produksi sampah. Contohnya mengubah menggunakan kontong plastik atau kertas belanjaan dengan membawa tas belanja sendiri yang terbuat dari kain.
5. Replant
Replant atau penamanan kembali adalah kegiatan melakukan penanaman kembali. Contohna melakukan kegiatan kreatif seperti membuat pupuk kompos dan berkebun di pekarangan rumah. Dengan menanam beberapa pohon, lingkungan akanmenjadi indah dan asri, membantu pengauran suhu pada tingkat lingkungan mikro (atau sekitar rumah anda sendiri), dan mengurnagi kontribusi atas pemanasan global.
Dengan menerapkan konsep 5 R yang telah dibahas, kita dapat ikut serta dalam melestarikan dan memlihara lingkungan agar tidak rusak atau tercemar.


HARI PERTAMA (15 Maret 2013)
 Persiapan keberangkatan , sebelum bus berangkat sebenarnya ada incident kecil, masalah jaket kelas ,tapi okelah tak apa masalahnya tidak usaha di bahas, yang penting jaket saya sudah jadi hihi. Lupakan masalah jaket, kita kembali pada tema yang akan di bahas , prepare sebelum berangkat ke bali, kami satu bus berdoa dg khusyuk saya memohon di beri keselamatan dan perlindungan sampai tujuan , sampai kembali ke semarang pastinya , saya memohon agar keluarga saya di rumah  sehat selalu dan tentunya di beri perlindungan dan keselamatan atas segala aktivitasnya. Seusai berdoa saya meletakkan tas di slorok atas , saat saya akan kembali duduk , saya melihat pak supir dan ternyata pak supir adalah tetangga saya yaitu bapak sarjito, hehe maklum yaa bisa lihat supir kan saya duduk dikursi nomer 2 , belakangnya persisi pak budi guru agama sama pak irno guru tik.
Perjalanan dimulai ,,,,
awal perjalanan rasanya biasa aja , garing ring kayak kripik, awalnya saya duduk bersebelahan dengan inda izzatin , saat mas febri membagikan snack kami makan bersama sama , saat kami tengah asyik menikmati snack ringan yang di bagikkan tiba – tiba pak budi memberi pengumuman “heni mana heni ?? coba teman teman ini tolong di dengarkan teman kalian ada yang tidak betah duduk di belakang , pasangan heni dkk kalau duduk di belakang itu agak mabuk , siapa yang bersedia tukar tempat ? dengan sigap nastia dan herlina angkat tangan “saya pak saya ..” setelah itu romongan nastia dkk pindah ke belakang dan heni duduk tepat di belakang bangku saya. Saat saya sedang asyik menikmati snack tiba –tiba anisha sms “yak pindah tempat yok?” saya galau , pindah endak pindah endak?? Dan akhirnya saya memutuskan tidak pindah and stay di bangku depan. Saat izza pindah kebelakang dan bilangnya hanya sebentar ternyata yang kembali pada bangku nomor 2 adalah anisha , dan saat itulah kami duduk bersama sampai kami selesai studytour.
Saat duduk bersama anisha sungguh amat sangat menggelikan kami berdua melakukkan aktivitas rutin dan teratur yaitu ngemil , nonton film dan sleeping , hehe setiap saat seperti itu , setelah capek tidur , kami berdua bangun , lalu ngemill , sambil nonton film yg di puter bironya , capek makan , kami tidur , seperti itu berulang ulang kami lakukkan , sampai pada saatnya kami turun bus untuk makan dan sholat dhuzur .
Kami makan di rumah makan wahyu utomo, pengalaman saya di rumah makan ini adalah teh nya yang sangat manis maniiiiis sekali sampai sampai saya susah membedakan mana tawar mana manis , hehe sumpeh rasanya tawarrr. Kemudian saya sholat di mushola dekat rumah makan tersebut , saya baru tau ada mushola yang supper dupper kumuuuh .
Kita tinggal kan mushola kumuh kembali melanjutkan perjalanan di dalam bus yang belum tau enak apa endak ,hehe. Saat saya kembali ke bus saya dan anisha bercengkrama membahas semua hal yang menurut kami uniq , lucu , dan pantut di perbincangkan , hehe . film di putar , hehe film paling menarik itu yang actor utamanya tora sudiro , hehe jadi lakon syahroni , wahahaha supper dupeer gokil. Preman in love judulnya kayaknya , yang paling aneh dan lucu itu seorang preman yg bisa jadi gubernur wahaha gokil , berkat bantuan bapak guru yang lembut , lemah gemulai , hehe perjalanan lanjut , di selingi  favorite song mr. budi heehe koesplus , karna ayah saya dan almarhum ayah anisha juga suka koesplus yaa kami sedikit sedikit paham hehe nyanyi dikit sebait dua bait okelah , hehe
Kami makan malam di bromo luhur dan sholat maghrib , pas di rumah makan inilah teman kami se SMA N 7 datang menyusul dari semarang wehehe supper dupper aneh itu orang mau pikinik kok malah bangun telaaat adooh kacian deh lu di tinggal kite kite wehehe, maaf yaa noval imam jujur saya membuli kamu hehe , kami lanjutkan perjalanan menuju pelabuhan ketapang.
Setelah sampai di pelabuhan ketapang saya lansung menuju kamar mandii , wuahaha sumpehh gak tahannn , entah sudah berapa SPBU yang telah saya sambangi dan saya sumbangi hehe.
Sungguh ini pengalaman saya pertama kali naik kapal, jujur saya takut kalo kalo saya mabok laut tapi tenyata tidak. Percaya tidak percaya saya tadi di pelabuhan sudah ke kamar mandi seusai saya sholat subuh saya ke kamar mandi lagi , waaah ini pengalaman pertama saya , saya sungguh kagett amat sangat , kamar mandi di kapal ada fentilasinya bunderr serr silirrr bangetttt , wehehe.
Ini sudah masuk hari kedua.

HARI KEDUA.
 Kami sampai di pelabuhan gili manuk. Percaya tidak percaya saya tidak ke kamar mandi wehehe, sampai atas bus saya kembali sleep hehe menikmati bangku pojok dekat jendela kalo tidur ada sensasinya agak berguncang  wehehe. Sesampai di bali kami serombongan menuju tanahlot untuk mandi dan sarapan. Saya mandi berdua dengan izza , wehehe ini juga kali pertama mandi berdua  wahaha. Setelah mandi saya sarapan , saya sarapan semeja degan habib , cintya , kukuh dll. seusa sarapan saya menuju waiters “mbak ndak ada tisu ?”setelah di ambilkan saya mbalik lagi “ mbag ndak ada tusuk gigi” dan akhirnya di ambilkan lagi wehehe nikmat rasanya tinggl bilang , pengen apa di ambilkan pengen ini di carikkan , coba kalo punya satu aja di rumah waah pasti makmurr tenan , wehehe. Tak lupa poto cekrak cekrik wehehe kenang kenangan di rumah makan bali.
Tinggalkan tanah lot menuju ke tanjung benua . sebelum ke tanjung benua kita menjumput bli wayan. Waah sepanjang perjalanan menuju tanjung benua bli wayan memperkenal kan dirinya dan pulau bali , waaah memang penuh keunikkan di pulau bali ini. Tau ndak ternyata jalan menuju tanjung benua lumayan o , lewat kuburan apa apa gitu yang di keramatkan dan ada patung dewi siapa gitu lupa kata blinya sih dewi penjaga kuburan ,  sesampai di tanjung benua tau ndak harganya cing mahal gila deeh , aah eman eman duit nya buat beli beli aja hehe , saya hanya naik kapal boat menuju kepulau penyu ,di situ kami melihat banyak penyu penyu yang di pelihara betul dan ada binatang yang lain yg mungkin juga langka , ada burung jengkot , burung apa lagi sebutanya saya lupa dkk lah pokonya , kami juga cekrak cekrik disitu, tak lupa saya menyambangi dan menyumbangi kamar mandi terdekat dengab merogoh kocek Rp. 2.000,00 untuk sekali nyumbang. Saat sudah makan dan biingung mau ngapain saya di ajak pak irno kembali ke bus , saya dan kawan saya , saya lupa siapa saja kembali ke bus dan ternyata sudah banyak rombongan dari SMA N 7 yang betebaran di parkiran bus , wehehe.
Kami lanjutkan perjalanan menuju GWK (garuda wisnu kencana) , sepanjang perjalan meuju GWK bli wayan mengoceh berbagai hal mengenai bali. Sebelum  berkeliling ke atas , bawah GWK  saya menyempatkan sholat dhuzur taukah anda tempatnya sungguh mengenas kan seperti tidak terawatt wkwk maklum yaa kan umat islam di pulau dewata tidak banyak.seusai antre sholat , kami serombongan lansung menuju ke atas , berfoto foto ria bersama objek objek yang ada di GWK , setelah saya lelah dan mulai di opyak opyak guru guru “ayo ayo turun, sudah di tunggu di bawah ayo !!!!!” saya tidak lupa menyambangi dan menyumbang di kamar mandi , dengan meroggoh kocek Rp. 2000,00 lagi dan lagi , memang tidak ada yang murah di pulao dewata ini.
Tinggalkan GWK menuju pantai dreamland , sungguh saya takjub sebelum menuju ke pantai dreamland , bli wayan bilang “adek adek coba lihat di seblah kanan nanti ada sangkar burung terbesar di dunia “ tau ndak ? tak kira sarangkar burung beneran ternyata apa coba? Cuma lahan yang cukup luas yang banyak pohon pohonya dan banyak di hinggapai burung burung liar yang tidak boleh di buru konon katanya.
Sumpeeh dongkol bangett, tapi yang satu ini benar benar saya takjub , sebelum menuju ke dreamland , ada suatu pemandngan yang di semarang memang benar benar tidak ada , konon kata bli wayan ini milik tomy Suharto , ada lapangan golf di kanan maupun kiri , jalan jalan berpaving yang rapi , rumput rumput hijau rang rapi , lampu lampu jalan yg memukau mata tapi ndak tau itu nyala apa endak , perumahan perumahan elite yag pasti di miliki orang orang berduit , sesampai dekat dreamland . ternyata ada seperyi pasar kecil yang menjual berbagai pernak pernik dan kaos kaos oblong dll , di sepanjang jalan. Waah sugguh di itu ternyata ada danau kecil yang tidak tergabung dg lautan , di pisahkan ,oleh pasir pantai. Tau kah anda ? danau apa itu? Yaa itu adakah danau limbah wahaha , iuhh bangett deh , sapa mau mandi si danau limbah ?? heehehe. Tak lupa kami foto cekrak cekrik ,
Sepanjang perjalanan saya menahan hasrat untuk menyumbang , tau ndk ? menyumbang di sana bawarnya mahaaaaal Rp. 5000,00 mandi Rp. 10.000,00 wahaha , siapa yang mau mandi di sana ?? uang segitu kan mayan bisa buat beli pulsa hehe
Sesampai di dalam bus temen temen udah mulai panas pantatnya merengek “mass kapan nyampek hotel nya , ??????” hehe aku juga merengek kok hehe ,
Pak sarjito dengan cepatnya melesat menuju kampong kertalangu untuk makan malam. Saya berjalan bersama teman teman tau ndak ? sebelum sampai di rumah makanya ada kayak tokonya gitu , dan terussss jalan ke belakang kayak ada rob , hehe kayak di semarang aja ada rob. Saya kaget betul itu saya kira banjir tapi ternyata memang begitu setting tempatnya . di situ pula saya menahan hasrat untuk menyumbang. Karna sebentar lagi check in wehehe. Setelah sampai bus , saya lihat anisha dah beli beli , anisha bilang “yak nengkene wae tuku tukune pie susune mumpung ono seng murah aku njajal enak o rasane.” Okke cuusss bersama anisha saya berbelanja , wehehe beli pie susu dan brem , brem brem brem tut tut wehehe
Pak sarjito ngebuuut  wus wus wus chiiiiieeet , hehe nyampe deh , saya langsung antre kunci kamar walaupun ada sedikit gangguan tapi masih bisa di kendalikan kok hehe guru guru SMA N 7 kan canggih canggih ,wehehe . langsung melesat ke kamar 103. Langsung saya ke kamar mandi whehe ,, saya dapat antrean mandi nomer 3 , kami sekamar bingung mana kiblatnya ? akhirnya saya Tanya pak irno. Dan jawabanya yang menerima inda izzatin hehe kata izza pak ir ekspresine sumpah lucu bangett ndeng wehehe , kami tidur larut malam ,

HARI KE TIGA
Tapi bangun pagi , wehehe  pagi pagi pak iir sms , suruh sarapan , okkdeh sarapan kita sekamar , saya , izza , herlina , nastia , cuss makan,
Setelah sarapan kita menitipkan kunci kamar pada recepcionis nya wehehe itu tulisanya bener apa endak yaa resepsioniss tau aah ak bukan anak bahasa wehehe. Kami menuju ke cah ayu , bersama yunita saya pun capcuss beli beli oleh oleh , beli kacang , kopi , dll. Untung saya sudah beli pie susu di kampong kertalangu , teryata di cah ayu pei susunya mahall , hehe. Tinggalkan cah ayu menuju ke pertunjukkan tari barong. Baru pertama kali ini saya menikmati tarian yang lucu dan sungguh amat mengesankan , tarian yang mengandung lelucon , walaupun agak sedikit porno , wehehe , tapi inti dari cerita yang di sajikan tetap dapat di tangkap oleh penonton . di sekitar balai seni tari barong ini banyak yang jual ikat kepala , apa nama nya saya lupa. Tinggalkan tarian barong , kami serombongan menuju ke pasar seni sukowati.. di pasar seni sukowati saya berbelanja bersama yunita. Saya pertama kali membeli tas untuk kedua adik saya , kemudian membelikan pesananibu yaitu badcover asli bali, kalau yunita beli kaos anak anak , sama daster buat mamah nya katanya. Sungguh saya takut aslinya kalo belanja elanja di bali , yang pertama pedangganya asli ngoyak , harga asli mundak , di tawar susah beuud , tp kalo dah Tanya harga jangan harap bias lepas dr tu pedagang , berani ninggal ?? waah sangaar banget , mesti di omelin. Tinggalkan pasar seni sukowati beserta pedangangnya menuju ke pantai sanur. Saat di pantai sanur , saya tidak menuju ke pantai nya melainkan ke kamar mandinya , hehe , panas panas ke pantai males , nanti gosoong , wehehe . saat itu yang tidak ikut menuju ke bibir pantai mennikmati mentari yang bersinar , dan udara sepoi sepoi panass, adalah saya , lisa dn ayu . sesudah menyambangi dan menyumngi kamar mandi di sanur kami balik menuju ke bus.  Tau kah ?? ternyata di dalm bus ruuaaame , berasa ada kondangan dadakan , weehehe. Ppak sarjita dan rkan duetnya pak irno sedang asyik karokean di dalam bus yang melompong , wehehe, niatanya mau tidur tp tak apalah , lier lier sambil mendengarkan suara emas pak sarjito dan pak irno , sedangkan ayu dan lisa asyik poto poto. Tiba tiba datanglah mas febri membagkan makan siang. Dengan lahab saya santap , makan siang nya , pak irno  , lisa dan ayu juga menyantap makanan yang di bagikan. Setelah kami semua selesai makan , teman teman yang lain mulai berdatangan. Saat mereka mulai menyantap makanan mereka masing masing , saya bobo , wehehe. Pak sarjito tancap gas menuju ke mr. kute. Disinilah kami transit , tidak naik  bus lagi melainkan angkot biru. Kita transit menuju ke jogger, saya satu angkotdengan rakha , disga , andika , anisha , dll  saya lupa semua namanya. Sesampai di jogger saya lihat lihat barang  yang di perjualkan bersama sama dengan anisha , izza , herlina, tapi sat kami semua sibuk cari apa yang akan di beli, kami terpencar, saya tersesat dan akhirnya bertemu dengan yunita , dan akhirnya kami berdua berjalan berdampingan , suasana di dalam jogger sungguh umpekumpekkan gak ada bedanya sama pasar johar , wahaha. Sudah dapat barang yang saya cari , lalu saya titipkan ke unita , dan saya memutus kan untuk keluardari jogger. Saat sampai di depan pintu keluar saya bertemu herlina “yak ndelok ndelok sandal yok”, ajak herlina , lalu kami berdua melesat , dan apa yang terjadi kami tidak minat satu pun sandal yg di jual. Lansung bergegas meninggal kan jogger, kami pun keluar. Kami berdua layakny orang hilang, layaknya anak yang tesessat mencari orangtuanya yang entah shooping kemana , muter muterkah atau jungker balik kah ? kami menunggu seseorang , dan ternyata yang dating adalah izza, entah bagaimana caranya dan kapan kejadianya , herlina dan izza mengghilang , sumpeeh aku sendiriian ,, lihat lihat di dalam jogger dr kejauhan terlihat pak iirno lg antre di kasir, pak irno keluar lansung saja ku curahkan “pak aku di tinggal yg lain,,,” lalu kami berdua menyebrang dan menunggu angkot biru. Sampai ketemu angkot yang kosong lansung melesat menuju ke pantai kute, saat di dalam angkot sya ngantuuuuk bangeet pengen bobo , tp di tahan aja laah, namanya juga lg pikinik kalo capek ya lumrah. Kami di turun kan di kanan jalan , dan angkot langsung mencari tempat parkiran bersama angkot angkot yang lain yg sudah di sewa SMAN7. Belum kaki menapak di pasir pantai , kami bertemu pak bambang dll , saya lupa siapa saja rombonganya pak bambang, “pak sholat sek yok, jare nang kono cedak parkiran ono mushola” kami semua bergegas menuju musholla pojokan yang sungguh amat tidak di rawat. Di samping musholla ada tempat wudhu yang antara laki-laki dan wanita tidak terpisah , dan berlawanan dengan posisi tempat wudhu ada kamar mandi yang juga tidak terawatt, tak ada lampu ,tak ada penjaganya , sungguh saya meragukkan kebersihan airnya. Tapiberhubung sudah tidak bias di tahan lagi  yaa saya sambangi dan saya sumbangi kamar mandi tersebut , wehehe. Tiba waktu sholat kami semua sholat , ndak taunya pak ari menyusul , dan di dalam musholla sudah ada bu mushrifah dan bu netti dan anak anak yang lain , cowok cowok gitu , aku ndak tau nama nya siapa aja. Selesai sholat langsung meluncur kepantai kute. Sesampai ke pantai kute, saya langsung bergabung dengan cikku , sasmita , via , dwi , lisa ,ayu , dan masih banyak lagi, kita manfaatkan pemandangan yang ada , objek objek yang ada, dari pasir , bule ulenya air garam , dll , waah yang bikin niri itu bule bulenya , kuliitnya waah tak tertandingi , wehehe. Kami selesaifoto ,foto , saya putuskan untuk bersih bersih kaki, celana yg bash , dan mempersiapkan untuk cabut , wehhehe capek banget ni badan, tp sebelum pulang saya Tanya ke pak Irr ,” pak dah boleh ulang belum?” beliau menjawab “udah nok” , tp sebelum kami semua di suruh pulang pak irno dan pak ari mengitari tepian pantai untuk memberi pengumuman bahwa rombongan SMAN7 sudah sesatnya kembali ke tempat transit, saat pak ir dan pak ari akan menyapu bersih anak anak SMA 7 , saya tadinya ikut ebersama dengan beliau beliau, tapi berhubung pak ari bilang “kamu ikut rombongan kukuh dkk aja , nanti kelamaan” yaudah saya ikut pulang ke mr. kute bersama rombongan kukuh dkk , kami semua satu angkot, dan sungguh amat sangat sempit tempat duduknya, untung sebelah saya afri , sungguh baik teman saya satu ini , dia rela nggak dapet jatah tempat duduk , dan memberikan jatah tempat duduknya yang super sempit buat saya , dan tau kah ? dimana afri duduk? Di celah jendela angkot, hehe pantatnya menonjol keluar wehehe unyu yaaa, sesampai di mr. kute saya melihat ada gelang bagus banget , yaa mumpung harganya terjangkau  yaa saya beli aja , nggak taunya anggun ikut belanja juga , kalo anggun cari oleh oleh buat kakaknya , kita berdua muter muter dan akhirnya selesai dan saya menaruk barang belanjaan di bus saya , bus 1. Saat saya dan teman teman yang lain lagi cari angin , tiba tiba ada pengumuman makan makan malam di atas , di lantai 2 gedung mr. kute. Yaa ahirnya kami menuju ke sana , kami makan dengan lahab. Saat makan saya sudah habis saya lihat aplikasi prayer time di hape saya dan pada waktu itu masih tergolong jam sholat maghrib, dengan kilat saya mengambil air wudhu dan bergegas secepat mungkin untuk sholat maghrib, dan akhirnyaa selesaisholat maghrib saya kembali ke meja dimana saya , herlina , cintya , habib  amar , izza,nastia dll makan. Sebagian dari kami ada yang meninggalkan tempat makan dan kembali ke dalam bus , saya putuskan bersama habib , kuku , andika , amr untuk tetap di tempat menunggu cintya selesai nyanyi , dan ini lah malam neyebalkan tp penuh kenangangan , hehe untuk prtama kalinya saya unjuk gigi menyanyi , hehe , whehe , ini semua karna cintya , iseng banget mbongkar rahasia orang wuu, aah sudah hari ini sampa disini saja , kami semua melanjutkan perjalanan menuju ke hotel. Ini adalah hati terakhir kmai tidur di hotel , hehe , yaa sedikit berkemas sih walau pun malam malam tapi okelah.

HARI  KEEMPAT.
Setelah kami semua sarapan , kami checkout. Kami menuju ke tanah lot. Sebelum kami menuju ke tanah lot nya , kami di sungguh kan oleh took took pernak pernik , kaos , kaos , dll . Di tanah lot  kami menikmati pemandangan yang sangat menakjubkan , karang karang besar , di hempas ombak , pemandangan yang benar benar tidak da di semarang. Setelah kami puas menikmati pemandangan ini dan tak lupa kami jeprat jepret , wehee , kami menuju ke bus , dan melanjutkan perjalanan menuju ke danau bedugul. Di danau bedugul terdapat beberapa permainan , namun tak satupun  ada yang saya minati. Saya hanya dduk terdiam menanti waktu rekreasi nya selesai dan kemudian kita semua se rombongan makan . ini adalah makan siang terakhir di bali. Saya makan bersama ciku Tak lupa saya menyambangi dan menyumbang ke kamar mandinya , sumppeeeh kamarmandinya semoittt banget , jarak closed sama pintunya mepet. Setelah itu saya dan ciku pindah ke luar , bergabung bersama cintya habib , nastia , andika , raka , dll . kami berfoto foto ria , setelah kami foto foto , kami sholat di mushula uang benar benar tidak pernah di jamah orang , sungguh sangat singup , ini pengalaman yang pertama kali aneh, baru kali ini wudhu mbayar Rp. 2000,00. Waah jan , disini kami sekalian sholat dzuhur dan asar.  Setelah kami semua selesai sholat , kami duduk duduk di tepi danau. “sana langsung menuju ke bus ,” teriak pak irno. Saat kami semua salim , oamit mau menuju ke bus , saya bilang “ pak itu buah matoa ndak an pak ? ak to belum pernah makan lho pak,” curcol saya , wehee , “wes kono ndang neng bus sek , “ jwab pak ir .sesampai di bus , ternyata para bli bli nya sudah bersiap siap untuk pulang ke rumah masing masing wehehe , karna ini hari terakir yaa otomatis blinya sudah tidsk ikut tour lagi. Saya dan habib menuju ke bus , saat kami semua sudah komplit , tenyata pak irno belum masuk bus, kita tunggu sebentar , dan akhirnya muncul orangnya. Ternyata pak irno membelikan buah yanga saya maksudkan tadi, tau nga ? susah bangeet di oncek , dan tau ndak ? rasanya aseeeem bangeeet kayak kelek , wehehe ,  terus tak bagi bagi aja ke temen yang di belakang , bisa mampus kalo semuanya suruh makan, sumpeeh rasanya assem , kecut  cut  cut. Tapi kata pak irno itu bukan buah matoa , tapi buah pinang. Lupakan buah pinang yang super asem , kami semua lanjutkan perjalan yang menyeramkan , menegangkan , jalan berkelok kelok , membuat perut benar benar tergoyang , gonjang ganjing. Perjalanan berlanjut hingga hari kelima .

HARI KELIMA
Pagi pagi betul kami bangun untuk sholat subuh di blora. Setelah sholat subuh , kami kembali ke bus , meneruskan perjalanan menuju semarang. Sepanjang perjalanan menuju ke semarang sumpeeh saya kayak orang ndeso , gak atu deh itu sawah apa rumput , itu kenapa kali kalinya di pake mandi , di pake pup , di pake nyuci baju , dan kenapa ada banyak selang selang panjang di tepian kali , dan semua pertanyaan saya ini di jawab olah pak irno orakosa , wkwk.

Sesampai di demak , kita sarapan , dan menunggu bus 3 yang tertiggal jauh di belakang. Sambil menunggu bus 3 , kami mencoret coret badan bus yang terselimuti debu , degan nama nama kami , enga  gurauan , leloucon lelucon garing tp gurih , wehehe. Bus 3 datang , dan semua sisiwa sudah sarapan kita meluncur menuju semarang. Bus sayadatang pertama kali , di gerbang samping SMAN7 sedangkan yang lainya menyusul. Sebelum bus kami mendara di lapangan SMAN 7 saya telpon orang rumah supaya di jemput. Taukah yang menjemou saya adalah babe tercinta. Hal pertama yang saya pikirkan saat saya tiba di SMAN7 adalah babe bawa hape ape kagak ?? karna kebiasaan punya hape , tp hape di tinggal di rumahhh teroos saat saya cek, telpon hape babe, yg ngangkat ibu , spontan saya tanya “babe nganggo klambi opo?” setelah tutup telpon , langsung nyalakan radar , wehehe , alhasil ketemu dan saya di bonceng pulang menuju rumah tercintaa , sesampai di rumahsaya tiduuurrr ,,hmm senyaman apapun kasur di hotel  mau hotel bintang 10 SEKALIPUN , MASIH NYAMAN KASUR SENDIRIIII ,,,,,,

Berikut foto foto saya dan teman teman . . . .
































sekiaaan dan matur nuwuun . . . .

Daftar Blog Saya

  • Kelebihan Linux dari Sistem Operasi Lain - Disini akan dijelaskan beberapa kelebihan linux dibanding dengan sistem operasi lainnya yang sudah banyak dikenal, misalnya Windows, Mac dan lain-lain. Dan...
    9 tahun yang lalu
  • - Haloo ~ perkenalkan nama saya Ahda Reza Andhika dari Semarang, dan juga pastinya saya sedang mencari ilmu di SMAN 7 Semarang. Karena sekolah ini memiliki...
    12 tahun yang lalu
  • Bonjour! - Assalamu'alaikum Halooo namaku Zahra Fidela, siswa SMAN 7 Semarang kelas XI IPA 1 Anak ke 3 dari 3 bersaudara alias cengkeret hahaha :D Suka banget main kuci...
    12 tahun yang lalu
  • Pengalaman di BALI - Pada saat itu saya lupa tanggal berapa hehe , saya pergi ke Bali dengan teman-teman kelas saya yaitu kelas XI IA 1 , saya berangkat dari sekolah pukul 07...
    12 tahun yang lalu

About this blog

Diberdayakan oleh Blogger.

counter ku

Flag Counter

analog